 Ya Rabb, Engkau memanggilku namun aku berpaling dari-MU, Engkau tampakkan
kecintaan kepadaku, namun aku tolak dan aku
menampakkan kebencian kepada-Mu, seolah – olah
Engkaulah yang mengharapkan sesuatu dariku, tetapi
semua itu tidak menjadi penghalang bagi-Mu, karena
rahmat-Mu, kebaikan-Mu, kedermawanan dan
kemurahan-Mu, maka sayangilah hamba-Mu yang bodoh ini,
berilah kepadaku karunia-Mu, sesungguhnya
Engkau Maha Pemberi Karunia dan Maha Mulia.
Segala puji bagi Alloh yang tidak pernah ditutup pintu-Nya,
tidak ditolak peminta-Nya dan tidak disia – siakan
pengharap-Nya.  
Kita ibarat orang buta
Yg diperintahkan bekerja dan berusaha
Kita adalah orang buta
Yg diberi semangat untuk terus hidup dan bekerja
Kita tak bisa melihat Tuhan dan malaikat
Tapi Dia terus membimbing
Dia memompa semangat kita
Cemas dan khawatir dengan langkah kita
Dan tersenyum puas
Melihat kita berhasil melewati ujian-NYA
“Ya Alloh ..janganlah Engkau hukum aku, karena kekeliruan yang ku lakukan. Dan ampunilah aku dari kesalahan –kesalahan dan kebodohan. Jangan jadikan diriku sebagai sarana bala’ dan malapetaka. Tunjuki kami jalan-Mu, bimbing kami meniti jalan yang Kau ridhoi, hingga saat Engkau memanggilku nanti”
Dari Anas r.a. ia berkata : “Aku mendengar Rosululloh SAW bersabda : “Telah berfirman Alloh SWT. “Wahai anak Adam ! Setiap kali engkau berdoa berharap kepada-Ku, Aku akan tetap mengampunimu atas segala dosa yang engkau lakukan, dan Aku tiada peduli. Wahai anak Adam ! Andaikata dosa-dosa kamu setinggi langit kemudian kamu memohon keampunan-Ku, niscaya Aku akan mengampunimu. Wahai anak Adam ! Andaikata engkau datang kepada-Ku dengan dosamu sepenuh bumi ini, kemudian engkau menemui-Ku, padahal tiada engkau menyekutui akan Aku dengan sesuatu apapun, niscaya Aku akan datang kepadamu dengan keampunan sepenuh Bumi pula.” |
